Jangan Makan Kulit Apel!

Sunday, November 23, 2008

Habis isya kepikiran pengen ngetik proposal TA. Baru sebentar, di luar hujan malah tambah besar plus geluduk ’n kilat, saya jadi khawatir lampu mati mendadak daripada kompi kenapa-napa mending saya matiin. Maklum ga pake UPS... (niat beli dah ada Cuma pendukung niat alias do it nya lom ada...^_^). Kepending lagi proposal ku.
Dasar cuaca dingin bikin perut laper, ikhitiar nyari makanan ke dapur eh... nemu apel. Apel?! Yupz!! Saya jadi inget pernah dapet kiriman imel dari mililst yang mengatakan JANGAN MAKAN KULIT APEL dari judulnya saya dah bisa nebak pasti ada lagi ”kepalsuan” yang dibuat manusia seputar makanan n bahan makanan dari mulai susu bermelamin, telur palsu dari tawas dan parafin, semangka yang disuntik pewarna & pemanis, nata de coco ( i luv this food) yang mengandung pupuk ZA (gosh!!), sampe penambahan bahan2 yg ga semestinya dikonsumsi.
Nah, sekarang ada modus baru nih apel yang dilapisi malam alias wax alias lilin.
Penasaran, saya kerok kulitnya, ternyata bener ada bubuk serutan berwarna putih. Klo saya gosok2 sih ga kentara kalo itu malam. Akhirnya nongol ide untuk dibakar, yep hasilnya bubuk putih tadi menggumpal dan mengeras seperti lelehan lilin yang sudah dingin. Sayangnya saya ga sempet mengabadikan moment ini (he...) nyari kamera koq ga dapet2, nanti deh picnya saya upload-in menyusul. Ato coba buktiin sendiri, khusus apel merah import.
Ini Cuma sharing pengalaman aja, siapa tau ada yang lebih mengerti dan ahli dibidangnya yang mau melsayakan pengecekkan trus bisa comment untuk konfirmasi kebenarannya. Mengingat kebanyakan orang taunya bagian apel yang banyak mengandung vitamin adalah kulitnya. Nah lo! Sekali lagi ini Cuma sharing ga da maksud sentimen terhadap pedagang ato importir apel, soalnya saya termasuk penggemar apel. Ya sebagai konsumen kita harus pintar memilih barang-barang atau makanan yang akan dikonsumsi.

Tips Mempercepat Koneksi Internet Dan Merubah IP

Friday, November 7, 2008


Tips Mempercepat Koneksi Internet Dan Merubah IP


Bagi yang suka buka web/download file, mungkin sering mengalami keadaan seperti ini :

  1. Akses lama, koneksi lelet & timeout.
  2. Hasil download sering error.
  3. IP kita dibanned / dilarang mengunjungi.
  4. Takut alamat IP kita dicatat.

Sedangkan kita berharap :

  • Koneksi lebih CEPAT (misalnya untuk akses https://)
  • Koneksi lebih AMAN (alamat IP qt 100% berubah, HIGH ANONIMITY).
  • Bisa mengunjungi website TANPA KHAWATIR dibanned lagi.
  • Surfing BEBAS gak perlu was-was lagi.


Semua tadi bisa didapatkan dengan menggunakan tool online GRATIS (GA PERLU DOWNLOAD/INSTALL untuk menggunakannya) di:
http://freeproxy.atspace.com (IP berubah menjadi USA)
http://n0c0py.uni.cc/proxy (IP berubah menjadi Belanda)
Cukup dengan memasukkan alamat web/URL yang ingin kita tuju kemudian klik Go! Untuk cek IP anda bisa dengan mengunjungi website :
http://www.proxydetect.com & http://www.showip.net
Selain itu untuk membuka situs https juga lebih cepat. Karena saat mengunjungi situs yg urlnya https, tool ini tetap jalan karena kita membuka tool ini tanpa harus merubah ke https pula.
Selain itu koneksi kita tetap aman karena komunikasi kita akan tetap dienskripsi!
Oke, Selamat mencoba. Keep Freedom to surf!!

Cinta Mu

Friday, August 22, 2008


Sore slepas maghrib gadis kecil tetanggaku menyebut-nyebut nama-Mu.
Aku jadi teringat malam kemarin saat aku kembali menemui-Mu. Ya..setelah begitu lama aku tak datang, tadi malam aku ketuk lagi pintu-Mu dengan berbagai perasaan yang penuh sesak. Takut, malu, kangen, semua bercampur gelisah.
Padahal aku tau, Kau tak akan marah, kau tak akan mencelaku, karena maaf-Mu tak pernah henti. Kau juga kangen dan senag kalau aku datang, tapi keangkuhanku, kesibukanku membuat waktu seakan sedikit hingga tak bisa berbagi dengan-Mu.Aku berpaling....
Aku sering berjanji akan menemui-Mu. Janji tinggal janji, berkali-kali Kau pun mengingatkanku dengan kasih sayang. Tapi ada yang lebih menarik daripada menemui-Mu atau sekedar mengingat-Mu yang lebih membuatku senang, menawarkan kebahagiaan dan impian yang ingin ku raih, betapa tidak, akupun berpaling dari-Mu, padahal tangan-Mu sudah terbuka menyambutku.
Sekali lagi dan lagi aku membuat-Mu kecewa...
Dan tanpa beban aku melakukannya.
Sungguh, sabar-Mu tak berbatas. Ah...cinta...ya karena cinta Kau lakukan semua itu padaku. Cinta yang tulus tak bersyarat dan Kau masih menungguku di pintu-Mu.

 
Sudut Hikmah - by Templates para novo blogger